Kenali Penyebab Mobil Kurang Bertenaga

Teman Seiken, pernahkah mengalami mobil yang dibawa tiba-tiba tidak bertenaga atau tarikannya menjadi berat? Sebagai sebuah sistem utuh, mobil pun bisa kehilangan tenaga apabila terjadi gangguan di salah satu komponennya. Dan ini tentu saja mempengaruhi kenyamanan kita berkendara dan juga pengendara lain di sekeliling kita. Kalau Teman Seiken mengalami hal ini, bisa jadi disebabkan oleh beberapa hal di bawah ini :

  • Tumpukan karbon di ruang bakar bisa menjadi penyebab mobil kehilangan tenaga. Karbon ini terbentuk dari pembakaran yang tidak sempurna. Penyebabnya adalah penggunaan bahan bakar yang berkualitas buruk atau tidak sesuai. Debu dan oli yang masuk juga bisa berubah menjadi karbon dan membuat mesin mobil tarikannya tidak maksimal.
  • Tekanan kompresi mobil yang lemah juga bisa membuat mobil tidak bertenaga. Tekanan kompresi ini sangat dibutuhkan supaya mobil bisa membakar bahan bakar dengan baik. Tekanan kompresi yang bermasalah bisa dilihat dari suara mesin yang cenderung kasar, munculnya asap putih dari knalpot, tenaga mesin berkurang dan oli mesin yang cepat habis.
  • Ring piston juga menjadi komponen yang harus dirawat secara berkala. Gesekan yang terjadi antara ring piston dengan silinder akan menyebabkan friksi, yang bisa berpengaruh setelah kurang lebih 5 tahun. Itu kenapa, disarankan untuk mengganti oli secara rutin untuk menghindari friksi yang terbentuk semakin besar.
  • Blok silinder merupakan jalur dari ring piston. Walaupun usia pakainya biasanya lebih panjang dari ring piston tapi tidak menutup kemungkinan terjadinya gangguan. Kurangnya pelumas pada blok silinder dapat menyebabkan komponen ini menjadi aus dan mobil menjadi tidak bertenaga.
  • Klep yang ada pada mobil berfungsi sebagai pintu masuk udara dan bensin, sekaligus sebagai pintu keluar gas buang ke knalpot. Kebocoran pada komponen ini bisa menyebabkan mobil menjadi kehilangan tenaganya.

Salah satu komponen yang juga bisa mempengaruhi hilangnya tenaga pada mobil adalah busi dan semua komponen pendukungnya. Sebaiknya ketika melakukan penggantian pada komponen busi pastikan memang sesuai dengan ukurannya atau kerja mesin juga tidak akan maksimal.

Scroll to Top