Cara Mudah Mengecek Kondisi Oli Mobil

Seperti halnya komponen lain pada mobil yang perlu diperhatikan dan dirawat, oli mobil juga harus diganti secara berkala. Normalnya, oli akan diganti setelah menempuh jarak 10,000 km untuk mobil baru dan 5,000 km untuk mobil lama. Tapi, kembali lagi penggantian oli bisa dilakukan dengan lebih cepat bila ada kondisi tertentu atau kondisi pemakaian.

Pengecekan awal oli mobil melalui indikator oli yang terletak pada dashboard depan setir, biasanya di dekat speedometer. Pada saat kali pertama menyalakan mobil, indikator ini akan menyala selama tiga detik kemudian mati lagi. Kalau setelah itu indikator oli masih menyala, sebaiknya segera membawa mobil ke bengkel untuk diperiksa.

Pengecekan oli juga bisa dilakukan melalui dipstick yang terdapat pada bagian mesin. Berikut beberapa tip mengecek oli melalui dipstick :

  1. Warna Oli

Buka dipstick kemudian dilap sampai bersih. Di dipstick ini ada indikator jumlah oli. Masukan kembali dipstick dan lihat apakah tinggi oli berada di antara indikator E (empty) dan F (full). Jika masih berada di tengah maka masih aman, namun jika di bawah E atau di atas F, ini bisa mempengaruhi mesin dan membuat kerusakan.Warna oli juga harus diperhatikan. Oli yang masih bagus akan berwarna kuning kecokelatan atau kuning bersih. Kalau sudah berwarna kehitaman berarti oli tersebut sudah tidak layak. Sementara kalau berwarna pucat atau bening berarti oli tersebut sudah tercampur air dan harus segera diganti. Indikator warna ini berlaku untuk mobil dengan bahan bakar bensin. Mobil berbahan bakar diesel keadaan warna olinya memang biasanya hitam.

  1. Gumpalan

Periksa apakah ada gumpalan yang ikut terbawa ketika mengusap dipstick. Ulangi dua atau tiga kali untuk meyakinkan apabila memang ada gumpalan. Gumpalan ini menandakan adanya kerak yang tidak bisa dibersihkan oleh oli dan sudah waktunya oli diganti dengan yang lebih baik. Biasanya oli yang memang sudah mendekati waktu diganti akan mengalami penurunan performa termasuk untuk urusan membersihkan kerak. Tapi, kalau baru beberapa kilometer namun tetap ditemukan kerak, bisa jadi oli yang digunakan palsu.

  1. Bau

Bau oli yang sudah tidak layak biasanya tercium seperti bau terbakar gosong atau bau bensin yang sangat pekat. Jika sudah terindikasi bau seperti ini sebaiknya cepat mengganti oli dan membawanya ke bengkel.

Scroll to Top